Minggu, 31 Juli 2011

instalasi OS berbasis GUI

0 komentar
Instalasi Sistem Operasi Berbasis GUI (Graphical User Interface) merupakan modul teori dan praktikum yang membahas tentang persiapan instalasi, pelaksanaan instalasi dan pengoperasian (termasuk troubleshhooting)  sistem operasi berbasis GUI.

Modul ini terdiri dari 3 (tiga) kegiatan belajar, kegiatan belajar 1 berisi tentang pengenalan dan persiapan instalasi sistem operasi berbasis GUI, kegiatan belajar 2 berisi tentang pelaksanaan instalasi sistem operasi berbasis GUI, dan kegiatan belajar 3 berisi tentang pengoperasian serta troubleshooting sistem operasi GUI.

Instalasi perangakat jarinagn WAN

0 komentar
A.  DESKRIPSI JUDUL

Instalasi Perangkat Jaringan Berbasis Luas (WAN) merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang penginstalan sampai dengan pengujian jaringan WAN.

Modul ini terdiri dari 5 (lima) kegiatan belajar, kegiatan belajar 1 berisi tentang pengenalan konsep dasar, topologi, protocol, router, routing table dan routing protokol, kegiatan belajar 2 berisi tentang penginstalan
perangkat keras (hardware) dari WAN, kegiatan belajar 3 berisi tentang instalasi dan konfigurasi komponen WAN secara software, kegiatan belajar 4 berisi tentang menyambung  perangkat dan setting perangkat, dan, kegiatan belajar 5 berisi tentang menguji  jaringan WAN.

Mengidentifikasi Permasalahan Jarinagan LAN

0 komentar
Permasalahan yang sering muncul baik dalam pemasangan maupun setelah pemasangan jaringan LAN komputer secara garis besar dapat dibagi atas:

•    Kerusakan atau kesalahan Hardware

Kerusakan atau kesalahan pada bagian hardware mencakup seluruh komponen jaringan antara lain mencakup server, workstation (client), Kartu Jaringan, Pengkabelan dan konektor, serta komponen jaringan tambahan lainnya seperti Hub/switch, router, dan sebagainya.

Merancang dan membangun jaringan

0 komentar
Merancang Bangun dan Menganalisa WAN merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang Tinjauan ulang Internetworking, Manajemen Jaringan sampai Merancang Bangun WAN yang terintegrasi dengan sekuriti dan voice transport.
Modul ini terdiri dari 13 (tiga belas) bagian, Bagian 1 berisi tentang Tinjauan ulang Teknologi Internetworking, Bagian 2 berisi tentang Segmentasi LAN, Bagian 3 berisi tentang Protokol Jaringan, Bagian 4 berisi tentang Presedur Rancangan, Bagian 5


berisi tentang Rancangan Jaringan Modular, Bagian 6 berisi tentang Rancangan WAN untuk Perusahaan, Bagian 7 berisi tentang Perancangan Lapisan jaringan dan model penamaan, Bagian 8 berisi tentang Protokol Routing, Bagian 9 berisi tentang Protokol Link-State dan Bridging, Bagian 10 berisi tentang Perangkat Lunak cisco IOS, Bagian 11 berisi tentang Manajemen Jaringan, Bagian 12 berisi tentang Membuat Rancangan Post, Bagian 13 berisi tentang Membuat Rancangan WAN yang terintegrasi dengan sekuriti dan voice transport. Dengan modul ini peserta diklat diharapkan mampu menjelaskan konsep dasar internetworking, merancang WAN mulai dari topologi, protokol yang digunakan hingga menajemen jaringan WAN.

Melakukan perbaikan dan setting ulang pc

0 komentar
Melakukan Perbaikan Dan Atau Setting Ulang Sistem PC merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang cara mempersiapkan perbaikan PC yang bermasalah, memperbaiki PC, dan memeriksa hasil perbaikan PC.
Modul ini terdiri dari 5 (lima) kegiatan belajar, yaitu Pemeriksaan PC Melalui Diagnosis Sistem, Troubleshooting Motherboard, Trouble-shooting Power Supply, Troubleshooting Keyboard, dan Trouble-shooting Disk Drive dan Hardisk.

Menginstal sistem operasi jaringan

0 komentar
merupakan modul teknik komputer jaringan teori dan atau praktikum yang membahas dasar-dasar melakukan instalasi sistem operasi komputer yang terhubung dalam jaringan dalam mode text.


Modul ini terdiri dari 4 (empat) kegiatan belajar, yaitu mempersiapkan instalasi sistem operasi jaringan berbasis text, memahami instalasi sistem operasi jaringan berbasis text redhat linux 9, melaksanakan instalasi sistem operasi jaringan redhat linux 9 berbasis text, mengecek hasil instalasi dengan menjalankan sistem operasi jaringan. Dengan menguasai modul ini diharapkan peserta diklat mampu menginstalasi sistem operasi pada komputer yang terhubung dalam jaringan dengan baik.

Diagnosa dan Throubleshoting pada MOBO

0 komentar
Diagnosa dan Troubleshooting pada Motherboard teori ini juga terdapa pada modul teknik komputer jaringan Untuk mencari atau menentukan jenis kerusakan yang ada pada PC diperlukan pemeriksaan terhadap kondisi hardware pada komputer. Pemeriksaan ini meliputi : POST (Power-On Self-Test), diagnosa umum (routine), dan diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan. Dari hasil pemeriksaan ini maka akan diketahui lokasi kerusakan dan jenis komponen yang rusak untuk kemudian dilakukan perbaikan terhadap bagian yang mengalamai kerusakan tersebut.

Instalasi LAN

0 komentar
merupakan modul teori dan atau praktikum teknik komputer jaringan yang membahas tentang penginstalan sampai dengan pengujian jaringan LAN.

Modul ini terdiri dari 3 (tiga) kegiatan belajar, kegiatan belajar 1 berisi tentang pengenalan konsep dasar, topologi jaringan, dan protocol yang dibutuhkan oleh jaringan, kegiatan belajar 2 berisi tentang penginstalan perangkat keras (hardware) dari LAN, kegiatan belajar 3 berisi tentang instalasi dan konfigurasi komponen LAN secara software serta troubleshooting jaringan.

Mengadmin server dalam jaringan

0 komentar
merupakan modul teori dan atau praktikum teknik komputer jaringan yang membahas dasar-dasar mengadministrasi Server dalam mengelola suatu jaringan baik sebagai jaringan local atau jaringan berbasis luas ( WAN ). Di sebuah komputer yang digunakan oleh banyak user dan belum diterapkan pemberian Disk Quota, seringkali masing-masing user menyimpan datanya tanpa memperhatikan kapasitas harddisk komputer tersebut. Tentu saja hal in akan menimbulkan masalah-masalah yang membuat pusing seorang administrator. 
Mengadministrasi Server dalam jaringan. Untuk mengatasi agar masing-masing user tidak dapat menyimpan data melebihi kapasitas yang diizinkan , maka seorang administrator perlu menerapkan pemberian disk quota pada masing-masing user tersebut. Akan tetapi mungkin saja ada beberapa user yang ingin diberikan disk quota yang lebih besar atau bahkan mungkin diberikan disk quota yang tidak terbatas. Karena itu  dengan penerapan disk quota  ini dapat diatur pembagian quota masing-masing user sesuai dengan yang dikehendaki.

Alat perbaikan periferal

0 komentar
Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC. Terkadang periferal tersebut tidak bekerja sebagaimana fungsinya atau rusak. Untuk itu perlu dilakukan perbaikan pada pheriferal tersebut. Sebelum melakukan perbaikan, perlu disusun langkah-langkah persiapan perbaikan sebagai berikut :
  • Mempersiapkan alat-alat bantu yang digunakan untuk perbaikan,
  • Mendiagnosa kerusakan-kerusakan yang terjadi,
  • Menemukan bagaimana cara melakukan perbaikan pheriferal tersebut,
  • Melakukan perbaikan periferal

Sejarah Sistem Operasi

0 komentar
Sejarah Sistem Operasi Komputer, eperti halnya dengan kita semua juga ada generasi atau masa-massa perkembangannya, begitu juga dengan Sistem Operasi Komputer. Sejarah sistem operasi komputer juga dipelajari oleh siswa smk komputer atau tkj pada modul teknik komputer jaringan, karena mempelajari sejarah materi utama pada jurusan ini sangat penting

Sejarah Sistem operasi komputer mengalami perkembangan yang sangat pesat, dan dibagi kedalam empat generasi yaitu:

Melakukan perawatan periferal

0 komentar
Melakukan perawatan periferal merupakan modul teknik komputer jaringan teori dan atau praktikum yang membahas tentang langkah-langkah yang diperlukan untuk perawatan periferal dimulai dari persiapan yang diperlukan sampai dengan pelaporan hasil perawatan periferal.

Modul ini terdiri dari 4 (empat) kegiatan belajar, yaitu membahas tentang menyiapkan perawatan periferal, melakukan perawatan periferal, memeriksa hasil perawatan periferal dan melakukan tindakan korektif serta melaporkan hasil perawatan periferal. Dengan menguasai modul ini diharapkan peserta diklat mampu melakukan perawatan periferal.

Melakuan perbaikan periferal

0 komentar
merupakan modul teknik komputer jaringan teori dan atau praktikum  yang membahas tentang langkah-langkah yang diperlukan untuk perbaikan periferal dimulai dari persiapan yang diperlukan sampai dengan memeriksa hasil perbaikan periferal.

Modul ini terdiri dari 3 (tiga) kegiatan belajar, yaitu membahas tentang menyiapkan perbaikan periferal, melakukan perbaikan periferal, dan memeriksa hasil perbaikan periferal.

Melakukan perawatan PC

0 komentar
merupakan modul teori dan atau praktikum teknik komputer jaringan yang membahas tentang langkah-langkah yang diperlukan untuk perawatan PC dimulai dari persiapan yang diperlukan sampai dengan pelaporan hasil perawatan PC.


Modul Melakukan perawatan PC ini terdiri dari 4 (empat) kegiatan belajar, yaitu membahas tentang menyiapkan perawatan PC, melakukan perawatan PC, memeriksa hasil perawatan PC dan melakukan tindakan korektif serta melaporkan hasil perawatan PC.

Type jaringan komputer

0 komentar
materi ini terdapat di modul teknik komputer jaringan yang mem bahas masalah jaringan komputer. materi ini juga terkait erat dengan sistem operasi jaringan. Ada dua type jaringan, yaitu client-server dan type jaringan peer to peer.

a) Jaringan Client-Server

Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain di dalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Server di jaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.
Keunggulan
  • Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain seperti sebagai workstation.
  • Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.
  • Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.


Kelemahan
  • Biaya operasional relatif lebih mahal.
  • Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
  • Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

b) Jaringan Peer To Peer

Bila ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut, maka server di jaringan tipe peer to peer diistilahkan non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation.

Keunggulan
  • Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
  • Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
  • Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan. 

Kelemahan
  • Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
  • Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
  • Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
  • Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
Type Jaringan Komputer, materi ini harus benar-benar di pahami oleh siswa jurusan SMK Teknik Komputer Jaringan agar lebih memahami tentang jaringan komputer.

Menginstalasi PC

0 komentar
merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang cara menentukan spesifikasi komputer, merakit/menginstalasi komponen dan peralatan komputer, pengesetan peralatan dan pengujian komputer PC dan peralatannya.

Modul teknik komputer jaringan ini terdiri dari 5 (lima) kegiatan belajar, yaitu pemilihan komponen dan spesifikasi komputer, cara menginstalasi komponen PC, cara mengkonfigurasi, penambahan peralatan, dan pemeriksaan hasil instalasi.

Modul Tkj

0 komentar
Modul TKJ - teknik komputer jaringan adalah modul yang di khususkan untuk mendukung proses belajar mengajar siswa di tingkat sekolah menengah kejuruan teknik komputer jaringan (SMK TKJ). Pada modul TKJ ini terdapat materi pokok yang mempelajari dasar awal hardware maupun software komputer serta jaringan komputer. Jaringan komputer yang meliputi LAN, MAN dan WAN juga di pelajari oleh siswa TKJ. TKJ adalah singkatan dari Teknik Komputer Jaringan ,  jurusan TKJ adalah jurusan yang terdapat di SMK.


siswa TKJ inilah yang mempelajari Modul teknik komputer jaringan selain mempelajari teori awal dari komputer dan jaringan mereka juga di bekali dengan praktik merakit komputer, merakit laptop. Disamping itu siswa TKJ juga mempelajari sofware seperti Sistem Operasi Windows, Sistem Operasi Linux, cara menginsal sistem operasi dan masih banyak software yang lainnya
Jurusan Teknik Komputer Jaringan ini selain mempelajari itu semua mereka juga dibekali dengan trobleshoting komputer, perawatan komputer, perawatan peritnter dan perawatan hardware lainnya.Berikut Modul Teknik komputer jaringan yang bisa anda pelajari dengan mendownload secara gratis



Mudah mudahan anda terbantu dengan modul tkj ini, modul teknik komputer jaringan bisa anda download dengan gratis

jenis-jenis keyboard

0 komentar
1. Keyboard QWERTY
Keyboard QWERTY, dibuat berdasarkan layout mesin tik. Tata letak ini ditemukan oleh Scholes, Glidden dan Soule pada tahun 1878, dan kemudian menjadi standar mesin tik komersial pada tahun 1905. Keyboard QWERTY didesain sedemikian rupa sehingga key yang paling sering ditekan terpisah letaknya sejauh mungkin, sehingga bisa meminimalkan kemacetan pada saat mengetik (pada mesin ketik mekanik). Meskipun tata letak QWERTY sangat luas pemakaiannya, tetapi memiliki beberapa kelemahan dan ketidakefisienan. Misalnya, 48 persen dari gerakan diantara huruf yang berurutan harus dilakukan dengan sebuah tangan. Hanya 32 persen ketukan yang dilakukan pada home row (baris awal dari posisi jari pada keyboard). Beban tangan kiri lebih besar dari tangan kanan (56 persen). Contoh paling nyata dari ketidakefisienan tata letak QWERTY adalah pengetikan huruf ‘a’ yang cukup sering dipakai, tetapi harus dilakukan oleh jari kelingking yang paling lemah.

2. Keyboard DVORAK
Keyboard DVORAK (1932), dimana susunan hurufnya disusun sedemikian rupa sehingga tangan kanan dibebani lebih banyak pekerjaan dibanding dengan tangan kiri. Selain itu, tata letak Dvorak dirancang agar 70 persen dari ketukan jatuh pada home row, sehingga bisa mengurangi kelelahan karena pengetikan (lebih ergonomik). Sejumlah percobaan menunjukkan bahwa tata letak Dvorak lebih efisien 10-15 persen dibanding dengan tata letak QWERTY.

3. Keyboard KLOCKENBERGKeyboard ini dibuat dengan maksud menyempurnakan jenis keyboard yang sudah ada, yaitu dengan memisahkan kedua bagian keyboard (bagian kiri dan kanan). Bagian kiri dan kanan keyboard dipisahkan dengan sudut 15 derajat dan dibuat miring ke bawah. Selain itu, keyboard KLOCKENBERG mempunyai tombol-tombol yang dibuat lebih dekat (tipis) dengan meja kerja sehingga terasa lebih nyaman. Keyboard KLOCKENBERG tampak lucu karena dipisahkan bagian kiri dan kanannya yang relatif lebih banyak memakan ruang.

4. Keyboard MaltronTak seperti keyboard pada umumnya yang datar, keyboard ini dibuat agak cekung ke dalam. Dengan pertimbangan bahwa pada saat jari-jari diposisikan akan mengetik, maka jari-jari itu dijamin tidak akan membentuk satu garis lurus. Produsen Maltron berkeyakinan bahwa pada dasarnya, hanya digunakan 8 jari dari sepuluh jari yang tersedia ketika manusia mengetik dengan keyboard biasa.Dengan mengetik di keyboard biasa, maka jari tangan harus beradaptasi dengan bentuk keyboard. Hal ini diklaim oleh mereka dapat menyebabkan RSI (Repetitive Stress Injuries). Sementara, dengan menggunakan Maltron, keyboardnyalah yang akan menyesuaikan dengan tangan. Dengan bentuk yang unik seperti ini, Maltron menjamin kenyamanan jari tangan di saat mengetik sehingga tidak menyebabkan RSI bahkan bisa jadi akan meningkatkan kecepatan mengetik sebab yang digunakan adalah 10 jari bukannya 8 jari.

5. Keyboard CHORD
Hanya mempunyai beberapa tombol antara 4 sampai 5. Untuk memasukkan suatu huruf harus menekan beberapa tombol secara bersamaan. Ukurannya kompak, sangat cocok untuk aplikasi yang portabel. Waktu pelatihan singkat, penekanan tombo-tombol mencerminkan bentuk huruf yang diinginkan Kecepatannya tinggi Kurang populer, karena pada pemakaian yang lama akan menyebabkan kelelahan pada tangan.

6. Keyboard Alphabetik
Tombol-tombol yang ada pada keyboard alphabetik disusun persis seperti pada tata letak QWERTY maupun Dvorak, tetapi susunan hurufnya berurutan seperti pada urutan alphabet. Keyboard alphabetik juga tidak dapat menyaingi popularitas tata letak QWERTY, tetapi biasanya banyak ditemui pada mainan anak-anak, sehingga anak-anak diajar mengenal huruf alphabet. Bagi pengguna yang bukan tukang ketik, barangkali tata letak ini cukup membantu. Tetapi, dari hasil pengujian, penggunaan tata letak seperti ini justru memperlambat kecepatan pengetikan.

7. Keyboard NumericUntuk memasukkan bilangan dalam jumlah yang besar, orang lebih suka menggunakan tombol numerik (numeric keypad) yang tata letak tombol-tombolnya dapat dijangkau dengan tangan.

sumber   :  http://kel-i-imk.blogspot.com/2009/06/jenis-jenis-keyboard.html

Pengertian dan Fungsi Cache

0 komentar
Sebagai bagian dalam dasar komputer dan internet, cache harus kita masukkan juga di dalamnya. Karena itu Edutechnolife mencoba membagikannya pada sobat sekalian. Sebelumnya juga telah dituliskan mengenai cookie (baca: Cookie – Pengertian dan Kegunaannya). Kali ini kita akan share mengenai Cache – Pengertian dan Fungsinya pada Komputer.

Pengertian cache

pengertian cache
Cache adalah memory berukuran kecil yang sifatnya temporary (sementara). Walaupun ukuran filenya sangat kecil, namun keceptannya sangat tinggi. Dalam terminologi hardware, istilah ini biasanya merujuk pada memory berkecepatan tinggi yang menjembatani aliran data antara processor dengan memory utama (RAM) yang biasanya memiliki kecepatan jauh lebih rendah.
Dalam terminologi hardware, istilah ini biasanya merujuk pada memory berkecepatan tinggi yang menjembatani aliran data antara processor dengan memory utama (RAM) yang biasanya memiliki kecepatan jauh lebih rendah. Penggunaan cache ditujukan untuk meminimalisir terjadinya bottleneck dalam aliran data antara processor dan RAM. Sedangkan dalam terminologi software, istilah ini merujuk pada tempat penyimpanan sementara untuk beberapa file yang sering diakses (biasanya diterapkan dalam network).

Mengenal Bottleneck

0 komentar
               Bottleneck atau jika di Indon-kan berarti leher botol. Kasus ini ternyata patut kita soroti. Karena pasti sebagian dari kita jarang memperhatikan fenomena 'leher botol' --bahkan saya sendiri! Ck.. ck.. ck.., bukan contoh yang baik euy ... Jangan salah sangka bahwa kemudian setiap komponen akan berubah menjadi mirip leher botol hehehe .... Penasaran? Pantengin terus ya ...
Apa itu bottleneck?
Bottleneck bila diartikan secara bebas adalah leher botol. Jika diartikan secara 'kasar', artinya adalah penyempitan jalur. Lihat saja leher botol, selalu menyempit daripada badannya. Perumpamaan ini banyak digunakan dalam berbagai bidang. Tidak dalam dunia yang berhubungan dengan komputer saja yang memakai istilah bottleneck. Dunia pergitaran juga lhoo.. Tapi saya kurang tahu masalah itu.